Purwakarta, 15 Januari 2025 – Sebagai bentuk syukur atas dimulainya pembangunan ini, DPP KSPSI menggelar acara tasyakuran dan doa bersama di lokasi pembangunan. Acara yang berlangsung pada Rabu sore ini dipimpin langsung oleh Presiden KSPSI, Andi Gani Nena Wea, SH, MH, dan dihadiri sekitar 150 undangan dari perwakilan PUK, PC, dan PD KSPSI se-Jawa Barat.
Dalam sambutannya, Andi Gani Nena Wea, SH, MH menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam proyek ini.
“Kami berharap pembangunan ini berjalan lancar dan selesai sesuai target, yaitu dalam waktu satu tahun. Proyek ini adalah simbol kebersamaan dan profesionalisme KSPSI, dan kami ucapkan terima kasih kepada seluruh anggota yang telah memberikan kontribusi, terutama PUK PT Victory Chingluh Indonesia dengan sumbangan terbesar sebesar Rp700 juta,” ujar Andi Gani.
Acara ini juga dihadiri oleh Roy Jinto Ferianto, SH, Ketua Umum PP FSP TSK SPSI, yang menyatakan optimisme terhadap keberlanjutan pembangunan berkat semangat gotong royong seluruh anggota KSPSI.
“Pembangunan ini dianggarkan sebesar Rp12-14 miliar, dengan kewajiban FSP KEP dan TSK SPSI sebesar Rp5 miliar. Dukungan penuh dari seluruh anggota sangat penting untuk memastikan proyek ini selesai tepat waktu,” ujar Roy Jinto.
Sekjen KSPSI, Dr. Ir. H. Hermanto Achmad, SH, MM, menambahkan bahwa gedung ini akan dikelola oleh yayasan di bawah naungan KSPSI dengan Dewan Pembina yang dipimpin oleh Presiden KSPSI.
R. Abdullah, Ketua Umum PP FSP KEP SPSI, juga mengapresiasi pimpinan unit kerja di wilayah DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten yang telah melunasi kontribusinya. Ia berharap dengan kenaikan upah di tahun 2025, kontribusi untuk pembangunan ini dapat lebih dioptimalkan.
Selain itu, penghormatan khusus diberikan kepada almarhum Bapak Yakob Nena Wea, pendiri dan penggagas KSPSI, yang memiliki cita-cita besar untuk membangun rumah sakit dan Pusdiklat bagi keluarga besar KSPSI. Kini cita-cita tersebut diteruskan oleh putranya, Andi Gani Nena Wea.
Acara tasyakuran ini ditutup dengan doa bersama, pemotongan tumpeng, dan penyembelihan dua ekor kambing. Dagingnya dibagikan kepada anak-anak yatim di sekitar lokasi pembangunan sebagai wujud kepedulian sosial KSPSI.
Gedung Pusdiklat KSPSI diharapkan menjadi pusat unggulan untuk pendidikan dan pelatihan, menciptakan pengurus serikat pekerja yang profesional, serta menjadi simbol persatuan dan kemajuan organisasi.
Her-spsibekasi.org
