Kegiatan SPKEP SPSI BekasiNEWS

Sejarah dan Perjuangan SPSI: Pesan R. Abdullah untuk Kader Muda Serikat Pekerja

PC FSP KEP SPSI Kabupaten-Kota Bekasi Gelar Acara Pisah Sambut dan Buka Puasa Bersama

Bekasi, 15 Maret 2025 – Pimpinan Cabang Federasi Serikat Pekerja Kimia, Energi, dan Pertambangan Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (PC FSP KEP SPSI) Kabupaten-Kota Bekasi menggelar acara lanjutan pasca-Musyawarah Cabang (MUSCAB) VI yang telah sukses diselenggarakan pada 18-20 Februari 2025 di Mambruk Hotel, Anyer-Banten. Acara yang berlangsung di Aula DPC KSPSI Kabupaten-Kota Bekasi ini juga merupakan tindak lanjut dari hasil Rapat Pengurus pada 28 Februari 2025.

Acara ini dihadiri oleh perwakilan dari PP FSP KEP SPSI, PD FSP KEP SPSI Provinsi Jawa Barat, Pengurus DPC KSPSI Kabupaten-Kota Bekasi, serta para pengurus PC FSP KEP SPSI dari periode 2020-2025 dan periode 2025-2030. Juga hadir dalam kesempatan ini panitia MUSCAB VI FSP KEP SPSI Kabupaten-Kota Bekasi.

Adapun agenda utama dalam kegiatan ini meliputi perkenalan pengurus baru PC FSP KEP SPSI Kabupaten-Kota Bekasi, prosesi pisah sambut pengurus, pembubaran panitia MUSCAB VI, serta diakhiri dengan buka puasa bersama sebagai bentuk kebersamaan dan silaturahmi antaranggota.

Dalam sambutannya, M. Yusuf, selaku Ketua PC FSP KEP SPSI Kabupaten-Kota Bekasi periode 2025-2030, mengucapkan terima kasih kepada seluruh panitia MUSCAB VI atas dedikasi dan kerja keras mereka dalam menyukseskan agenda penting organisasi. Ia juga memperkenalkan susunan kepengurusan baru yang akan menjalankan roda organisasi untuk lima tahun ke depan.

Tak lupa, M. Yusuf menyampaikan apresiasi kepada para pengurus PC yang telah menyelesaikan masa baktinya di periode 2020-2025 serta kepada seluruh PC SPA yang telah hadir dan terus berkontribusi dalam membangun kekuatan serikat pekerja di Bekasi.

R. Abdullah, dalam kesempatan ini, mengingatkan kembali sejarah berdirinya Aula DPC KSPSI Bekasi. Ia menyebutkan bahwa gedung ini adalah hasil perjuangan para pekerja, dengan Hendrik S. Husen sebagai perintis yang menginisiasi pembangunan gedung melalui gerakan donasi seribu rupiah per orang.

Ia juga menegaskan bahwa perjuangan ini harus terus dikembangkan oleh kader-kader muda. SPSI harus tetap menjadi mayoritas dalam keanggotaan agar memiliki posisi tawar yang kuat dalam perundingan. Selain itu, relasi dengan LKS Tripartit, pemerintah daerah, kepolisian, dan elemen lainnya juga harus diperkuat.

“SPSI adalah organisasi serikat pekerja tertua yang harus menjadi teladan bagi serikat lain. Keberhasilannya diukur dari perjuangan dalam upah, sehingga kita harus mampu menempatkan perwakilan kita di Dewan Pengupahan,” tegas R. Abdullah.

Ia juga mengingatkan agar gedung DPC KSPSI ini terus dimanfaatkan dengan baik karena banyak pemimpin besar yang lahir dari tempat ini.

Sementara itu, Fajar Winarno, yang mewakili DPC KSPSI Kabupaten-Kota Bekasi, dalam sambutannya menyampaikan candaan bahwa ia mengenal Bung Yusuf bukan dari kalangan serikat pekerja, melainkan dari pihak kepolisian karena sering berhadapan dengan aparat dalam berbagai aksi unjuk rasa.

Fajar menegaskan pentingnya sinergi antar federasi di bawah naungan KSPSI Bekasi. Ia mengajak keenam federasi di KSPSI Bekasi untuk terus berkolaborasi demi memperkuat perjuangan serikat pekerja di daerah ini.

Ketua PD FSP KEP SPSI Provinsi Jawa Barat turut hadir dan menyampaikan ucapan selamat kepada jajaran pengurus baru PC FSP KEP SPSI Kabupaten-Kota Bekasi. Ia juga memberikan apresiasi kepada pengurus periode sebelumnya atas dedikasi mereka dalam menjalankan roda organisasi.

“Semoga PC FSP KEP SPSI Kabupaten-Kota Bekasi semakin berkembang dan terus menjadi kekuatan utama dalam perjuangan hak dan kesejahteraan pekerja di masa mendatang,” ujarnya.

Sebagai penutup, seluruh peserta siap untuk menjadikan Bekasi sebagai basis utama perjuangan serikat pekerja di Indonesia. Dengan semangat yang kuat, SPSI diharapkan tetap menjadi garda terdepan dalam memperjuangkan keadilan dan kesejahteraan bagi seluruh pekerja.

Acara yang berlangsung dengan penuh semangat ini ditutup dengan doa bersama dan buka puasa sebagai simbol kebersamaan dalam memperkuat solidaritas antaranggota serikat pekerja.

Her-spsibekasi.org

Related Articles

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker