K3NEWS

Pimpinan Pusat FSP KEP SPSI Bahas Program Strategis K3 dan Pembentukan Divisi Baru

PP FSP KEP SPSI Gelar Konsolidasi K3 dan Buka Puasa Bersama di Bulan Ramadhan 1446 H

Jakarta, 7 Maret 2025 – Pimpinan Pusat Federasi Serikat Pekerja Kimia, Energi, dan Pertambangan Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (PP FSP KEP SPSI) mengucapkan selamat menunaikan ibadah puasa Ramadhan 1446 H kepada seluruh anggota dan masyarakat pekerja. Semoga bulan suci ini membawa keberkahan, kesehatan, serta semangat dalam menjalankan tugas-tugas organisasi.

Sebagai bagian dari program kerja yang berfokus pada Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3), PP FSP KEP SPSI menggelar Pertemuan Konsolidasi K3 yang dilanjutkan dengan buka puasa bersama. Acara ini berlangsung pada Jumat, 7 Maret 2025, bertempat di Kantor PP FSP KEP SPSI, Ruko Cempaka Mas, Jakarta Pusat.

Acara yang dibuka oleh Sulistiyono, SH bertujuan untuk memperkuat peran serikat pekerja dalam mendorong penerapan K3 di lingkungan industri serta merumuskan langkah-langkah strategis guna meningkatkan perlindungan dan kesejahteraan pekerja. Dalam diskusi yang berlangsung, sejumlah agenda utama menjadi perhatian, antara lain:

Pembentukan Departemen K3 (Chandra Mahlan)

Sebagai tindak lanjut dari amanat MUNAS 2022, PP FSP KEP SPSI menilai perlunya peningkatan peran organisasi dalam isu Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3). Dalam upaya memperjuangkan kebijakan yang lebih berpihak kepada pekerja, direncanakan pertemuan dengan Kementerian Ketenagakerjaan untuk membahas strategi implementasi kebijakan K3 yang lebih efektif.

Profil Departemen K3 (Hermansyah, SH, AK3)

Departemen K3 PP FSP KEP SPSI memiliki pendekatan strategis dan khas dalam memperjuangkan K3 dibandingkan serikat pekerja lainnya. Beberapa poin utama yang dibahas meliputi: Landasan hukum berdasarkan AD/ART Pasal 21 ayat 6, yang menegaskan upaya organisasi dalam meningkatkan kualitas kehidupan pekerjaan, Benchmarking penerapan K3 di Jepang, sebagai referensi dalam menciptakan sistem keselamatan kerja yang lebih optimal di Indonesia, Esensi perjuangan May Day yang juga menyoroti isu K3, termasuk dorongan untuk reduksi jam kerja guna meningkatkan kesejahteraan pekerja, Optimalisasi anggaran BPJS Ketenagakerjaan untuk program preventif dan promotif K3 dan Implementasi Permenaker No. 1 Tahun 2025, yang memungkinkan serikat pekerja melaporkan Penyakit Akibat Kerja (PAK), termasuk kasus kekerasan fisik dan pelecehan seksual di tempat kerja.

K3 sebagai Isu Strategis dalam Hubungan Industrial (R. Abdullah – Ketua Umum PP FSP KEP SPSI)

Dalam arahannya, Ketua Umum PP FSP KEP SPSI, R. Abdullah, menegaskan bahwa K3 merupakan hak dasar pekerja yang harus menjadi prioritas dalam hubungan industrial. Beberapa langkah strategis yang diusulkan antara lain: Pembentukan Divisi K3 sebagai lembaga yang bertanggung jawab terhadap advokasi dan dispensasi bagi pekerja, Penguatan kerja sama dengan lembaga sertifikasi Ahli K3 guna meningkatkan kompetensi pekerja dalam bidang keselamatan kerja dan Penyusunan program kerja jangka pendek Divisi K3 yang akan segera diimplementasikan untuk meningkatkan efektivitas perlindungan bagi pekerja.

Sinergi dengan LKS Tripartit untuk Penguatan K3 (Afif Johan – Sekretaris Umum)

Setiap perusahaan diharapkan memiliki minimal satu Ahli K3 Umum, guna memperkuat sistem advokasi K3 bagi pekerja, Kementerian Ketenagakerjaan membuka ruang kerja sama dalam mendukung peningkatan produktivitas melalui implementasi K3 dan Divisi K3 PP FSP KEP SPSI akan berperan sebagai Trainer of Trainer (TOT) dalam pelatihan K3 bekerja sama dengan Kementerian Ketenagakerjaan dan Isu K3 menjadi agenda utama dalam LKS Tripartit, guna memperjuangkan kebijakan yang lebih berpihak kepada pekerja di tingkat nasional.

Sebagai penutup, acara dilanjutkan dengan buka puasa bersama yang dihadiri oleh para pengurus dan anggota serikat pekerja. Momen ini menjadi ajang mempererat solidaritas dan kebersamaan dalam organisasi serta memperkuat komitmen dalam memperjuangkan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) sebagai hak fundamental pekerja.

PP FSP KEP SPSI berharap bahwa program-program K3 yang telah dirancang dapat segera direalisasikan, demi menciptakan lingkungan kerja yang lebih aman, sehat, dan sejahtera bagi seluruh pekerja di Indonesia.

Kontributor: Anggi Nugraha
Editor: Her-spsibekasi.org

Related Articles

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker