Kota Bekasi, spsibekasi.org – Jumat, 2 Februari 2024, Partai Buruh bersama DPC KSPSI Kabupaten/Kota Bekasi sukses menggelar acara besar bertajuk “Konsolidasi Organisasi SPSI dengan tema Sosialisasi dan Pemenangan Caleg DPRD Kabupaten/Kota, Provinsi dan DPR RI Kader SPSI.” Acara berlangsung di Islamic Center Kota Bekasi, Jl. Jend. A. Yani No. 1, yang dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Sekjen Partai Buruh, Ketua Umum FSP KEP SPSI, Ketua Federasi PC FSPA Kabupaten-Kota Bekasi, dan Anggota keluarga besar KSPSI Kabupaten-Kota Bekasi.
Dalam sambutannya, Guntoro selaku ketua panitia, menyoroti peran SPSI dalam perjuangan buruh di Indonesia. Dia menekankan pentingnya mensosialisasikan dan memenangkan Calon Legislatif dari kader SPSI. Acara dimulai dengan penghormatan terhadap lagu Indonesia Raya, mengheningkan cipta, dan dilanjutkan dengan pesan-pesan dari stakeholder organisasi.
Fajar Winarno, Sekretaris DPC KSPSI Kab/Kota Bekasi, memberikan inspirasi untuk masuk parlemen guna mewarnai pengambilan keputusan di tingkat legislatif. Dia juga membagikan kabar baik tentang aktivis dari DPC SPSI yang baru-baru ini dilantik menjadi hakim Adhoc, menunjukkan prestasi luar biasa organisasi tersebut.
R. Abdullah, ketua umum FSP KEP SPSI, memberikan ucapan selamat dari KSPSI Kab/Kota Bekasi dan menyampaikan dukungan untuk memilih kader SPSI. Dia juga menyoroti tantangan gerakan buruh dan peran SPSI dalam memperjuangkan hak-hak pekerja. Bung Abdullah menegaskan bahwa partai buruh memiliki tanggung jawab besar untuk memperjuangkan kepentingan kaum pekerja di tingkat legislatif.
Ferri Nuzarli, Sekjen Partai Buruh, membahas pemicu berdirinya partai buruh, yaitu omnibus law. Dia menggambarkan dampak negatif dari omnibus law terhadap pekerja, termasuk PHK semena-mena, outsourcing, dan pemagangan yang menjadi masalah serius. Bung Ferri menjelaskan bahwa tanpa omnibus law, partai buruh mungkin tidak akan berdiri.
Bung Ferri Nuzarli juga membahas tantangan finansial dalam membentuk partai politik karena setidaknya dibutuhkan dana sekitar 1 Triliun rupiah untuk mendirikan partai politik oleh karenanya Partai yang sudah terbentuk ini harus dijaga karena milik bersama seluruh Buruh di Indonesia. Dia menyoroti kesulitan mencari calon legislatif dengan jumlah kursi yang cukup besar. Beliau juga mengajak seluruh anggota SPSI untuk bersama-sama memenangkan partai buruh pada Pemilu 2024. Dia menekankan pentingnya dukungan agar partai buruh dapat mencapai Parlementary threshold.
Acara dilanjutkan dengan pernyataan komitmen dari calon legislatif Partai Buruh. Mereka menegaskan dukungan penuh mereka untuk memastikan keberhasilan partai dalam pemilu mendatang. Pernyataan komitmen ini menandai akhir dari seluruh rangkaian acara yang sarat makna dan semangat perjuangan.
Hmw-spsibekasi.org
