Rapat Koordinasi dan Konsolidasi Serikat Pekerja PT Eka Gunatama Mandiri Sukses Diselenggarakan, Persiapan MUSNIK VII Dimulai

Cikarang, 14 September 2024 – PUK SP KEP SPSI PT Eka Gunatama Mandiri (EGM) mengadakan Rapat Koordinasi dan Konsolidasi bersama Badan Koordinasi (Bakor) serta pembentukan kepanitiaan MUSNIK VII di Hotel Grand Zuri Jababeka, Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi. Acara ini dihadiri sekitar 108 Bakor, Brigade, serta pengurus PUK SP KEP SPSI PT EGM, dengan kehadiran tamu undangan dari Pimpinan Pusat, Pimpinan Daerah, Pimpinan Cabang, dan perwakilan manajemen PT EGM.

Acara dimulai pukul 09.00 WIB dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, dilanjutkan dengan sambutan oleh Imbar, Ketua PUK SP KEP SPSI PT EGM. Dalam sambutannya, Imbar menyampaikan pentingnya menjaga hubungan industrial yang harmonis dan dinamis, serta mengapresiasi komunikasi yang terjalin baik antara serikat pekerja dan manajemen. “Bersatu adalah sebuah awal, tetap bersama adalah kemajuan, dan bekerja bersama adalah kesuksesan,” tegas Imbar mengutip sebuah pepatah terkenal.

Billy Bagus NA, IRGA Dept Head dan perwakilan manajemen PT EGM, juga menyampaikan pandangannya tentang tantangan ekonomi yang tengah dihadapi dunia kerja saat ini. Ia menekankan pentingnya sikap kerja yang positif dan harmonisasi hubungan antara pekerja dan perusahaan sebagai kunci menjaga daya saing di tengah situasi ekonomi yang tidak menentu.

Ono Kartono mewakili PC FSP KEP SPSI Kabupaten-Kota Bekasi turut memberikan perspektif tentang filosofi hubungan industrial yang seimbang. Menurutnya, harmoni dalam hubungan industrial tidak mudah dicapai, namun dengan pemahaman dan kerja sama antara pihak pekerja dan manajemen, hal ini dapat diwujudkan untuk menciptakan kondisi yang adil dan dinamis.

Edi Suherdi, Sekretaris PD FSP KEP SPSI Provinsi Jawa Barat, menekankan pentingnya peran serikat pekerja dalam memperjuangkan kesejahteraan anggotanya. Ia menyatakan bahwa serikat pekerja tetap relevan dan diperlukan selama ketidakadilan masih terjadi di lingkungan kerja.

Ketua Umum PP FSP KEP SPSI, R. Abdullah, mengucapkan selamat atas terselenggaranya Rapat Koordinasi dan Konsolidasi dalam rangka menyongsong MUSNIK ke-7 PUK SP KEP SPSI PT Eka Gunatama Mandiri. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya konsolidasi sebagai upaya untuk menata kembali apa yang berserak dan berantakan, agar dapat diatur dan dirapikan dengan satu rasa serta satu tujuan. Menurutnya, harmoni dalam hubungan industrial berarti menyamakan persepsi, asumsi, target, visi, dan misi, untuk mencapai tujuan bersama.

R. Abdullah juga menyoroti bahwa dinamika hubungan industrial selalu berubah, dan hari ini harus lebih baik dari kemarin. Ia mengingatkan agar terus memberikan kontribusi nyata bagi perusahaan, dengan harapan imbalan yang berkelanjutan bagi pekerja hingga generasi berikutnya. Mengutip pesan moral dari lagu “Indonesia Raya,” Abdullah menyampaikan bahwa membangun jiwa dan raga adalah kunci untuk mencapai keadilan dan kesejahteraan. Sambutannya diakhiri dengan pembukaan resmi acara Rapat Koordinasi, Konsolidasi, dan pembentukan Panitia MUSNIK VII.

Acara dilanjutkan dengan diskusi panel yang dimoderatori oleh Ono Kartono, di mana materi penting mengenai Motivasi dan Ketahanan Mental Berorganisasi disampaikan oleh Dr (c) Ita Novita, SH, MKn, C. Med. Beliau merupakan akademisi yang juga pengajar di kelas internasional di salah satu universitas di Jambi, serta seorang advokat dan juga mediator bersertifikasi. Dalam pemaparannya, Ita Novita menekankan pentingnya memandang organisasi sebagai alat perjuangan, bukan untuk diperalat.

Mengutip ajaran Al-Quran, beliau menyampaikan bahwa di dunia ini, validitas adalah kenyataan, sedangkan yang lain hanyalah penjabaran. “Haq adalah kebenaran yang harus diperjuangkan,” ungkapnya. Ia juga menegaskan bahwa agama harus menjadi pegangan, agar kita tidak terombang-ambing seperti buih di lautan. Berorganisasi adalah sebuah kewajiban, yang sudah ada sejak zaman Rasulullah, dan menurutnya, kawan-kawan Bakor adalah pejuang sejati dalam organisasi.

Manfaat Organisasi: Dr. Ita Novita juga mengungkap berbagai manfaat yang diperoleh dari berorganisasi, seperti:

1. Melatih menjadi pemimpin;
2. Menyelesaikan masalah;
3. Meningkatkan kecakapan komunikasi;
4. Membentuk pola pikir yang lebih baik;
5. Menguatkan diri dalam menghadapi tekanan;
6. Mempererat hubungan dengan orang lain;
7. Mengelola waktu secara efektif;
8. Memperluas jaringan, dan
9. Mengembangkan kemampuan baru.

Namun, hambatan dalam organisasi juga kerap muncul, seperti imbalan yang tidak adil, pelatihan yang kurang, dan rendahnya motivasi. Oleh karena itu, menurut Ita, motivasi baik materi maupun non-materi sangat penting untuk menjaga semangat dalam berorganisasi.

Prinsip Ketahanan Mental Dr. Ita memperkenalkan beberapa prinsip Jepang seperti Kaizen (perbaikan berkelanjutan), Bushido, Keishan, dan Ganbatte (tetap semangat atau lakukan yang terbaik), yang relevan dalam meningkatkan ketahanan mental dalam berorganisasi. Ia juga mengingatkan pentingnya menjaga kesehatan mental dan fisik, dengan mengutip frasa Latin, “Mens sana in corpore sano” – jiwa yang sehat dalam tubuh yang sehat.

Selanjutnya, R. Abdullah memaparkan materi tentang Implementasi Hubungan Industrial Pancasila dalam Dunia Kerja. Beliau menegaskan bahwa serikat pekerja akan selalu dibutuhkan oleh pekerja selama masih ada ketidakadilan dalam dunia kerja. Abdullah juga menyoroti prinsip gotong royong, yang merupakan inti dari kerja sama dalam organisasi, serta mengingatkan bahwa Undang-Undang (UU) Nomor 6 Tahun 2023, yang disahkan pada Maret 2023, menetapkan Peraturan Pemerintah Pengganti UU Nomor 2 Tahun 2022 tentang Cipta Kerja sebagai UU.

Hubungan Industrial Tanpa HIP R. Abdullah juga menyampaikan bahwa tanpa Hubungan Industrial Pancasila (HIP), baik pekerja maupun pengusaha akan merasa resah, dan kesejahteraan sulit dicapai tanpa kepastian usaha. Prinsip-prinsip HIP menekankan pentingnya kontribusi pekerja dalam produksi, produktivitas, efisiensi, inovasi, tanggung jawab, dan kejujuran.

Penutupan Acara Agenda hari itu dilanjutkan dengan pemaparan hasil kerja organisasi, yang merupakan implementasi dari hasil MUSNIK VI PUK SP KEP SPSI PT EGM untuk program kerja tahun 2022-2025. Acara yang dimulai sekitar pukul 09.00 WIB berakhir sekitar pukul 16.00 WIB, dengan ditutup oleh pemilihan ketua serta jajaran kepanitian MUSNIK VII PUK SP KEP SPSI PT EGM. Acara ini diakhiri dengan sesi foto bersama yang mengabadikan momen penting bagi para peserta.

Dengan partisipasi 150 orang yang hadir, acara ini membuktikan soliditas dan semangat juang seluruh elemen PUK SP KEP SPSI PT Eka Gunatama Mandiri.

Her-spsibekasi.org