Indramayu, Spsibekasi.org – Jajaran pengurus Pimpinan Cabang FSP KEP SPSI Kabupaten-Kota Bekasi bersama Komite Perempuan Industrial All Indonesia Council melakukan kunjungan ke rumah Albi Redha, seorang pekerja yang menjadi korban kecelakaan kerja akibat paparan pestisida. Kunjungan ini berlangsung pada hari Minggu, 5 Januari 2025, di kediaman Albi yang terletak di Desa Eretan, Indramayu, Jawa Barat.
Rombongan yang terdiri dari tiga orang pengurus PC FSP KEP SPSI Kabupaten-Kota Bekasi dan tiga perwakilan dari Industri All Indonesia Council tiba di lokasi sekitar pukul 11.45 WIB. Rumah tempat Albi tinggal bersama kakaknya, Restu, berada dalam kondisi yang kurang layak karena sering terendam banjir rob.
Hermansyah, SH, Ak3, mewakili PC FSP KEP SPSI Kabupaten-Kota Bekasi, menyampaikan keprihatinannya terhadap kasus ini. “Kasus ini sudah berjalan setahun, tetapi hingga kini belum ada titik terang untuk keadilan bagi Saudara Albi Redha. Saat ini kami berdiskusi untuk memastikan perawatan dan pengobatan bagi Albi dapat terus berlanjut. Kami berharap Albi segera sembuh dan mendapatkan hak-hak yang seharusnya diterima sebagai pekerja,” ungkap Hermansyah.
Beliau juga menyoroti pentingnya kepesertaan pekerja dalam program BPJS Ketenagakerjaan. “Jika Albi diikutsertakan dalam program BPJS Ketenagakerjaan, ia seharusnya bisa mendapatkan perawatan dan pengobatan yang layak sesuai undang-undang. Ini menjadi tantangan bagi kita untuk memastikan perlindungan K3 dijalankan sebaik-baiknya,” tambahnya.
Sumarnita Gurning, Ketua Komite Perempuan Industri All Indonesia Council, turut memberikan pandangannya. “Kami melihat kondisi Albi yang sebelumnya tidak bisa menggerakkan tubuhnya sama sekali, kini ada sedikit perubahan. Namun, perawatan lebih intensif dan medis yang lebih baik sangat diperlukan. Kami menyarankan agar Albi dirujuk ke rumah sakit besar dengan fasilitas yang memadai untuk meningkatkan peluang kesembuhannya,” ujar Sumarnita.
Pada kunjungan ini, disalurkan bantuan dari penggalangan dana yang dilakukan oleh PC FSP KEP SPSI Kabupaten-Kota Bekasi dan Industri All Indonesia Council. Bantuan ini merupakan hasil solidaritas anggota serikat pekerja yang dipublikasikan melalui www.spsibekasi.org.
Hermansyah menyampaikan apresiasi atas dukungan dari berbagai pihak. “Kami mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh anggota maupun organisasi. Sekecil apa pun bantuan itu, semoga dapat meringankan beban Albi dan keluarganya,” katanya.
Restu, kakak Albi Redha, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas kunjungan dan bantuan yang diterima. “Saya berharap adik saya bisa segera sembuh. Kami sangat berterima kasih atas perhatian dan doa dari masyarakat serta anggota serikat pekerja,” ujar Restu penuh harap.
Kunjungan ini menjadi momen penting untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya perlindungan K3 dan kepedulian terhadap sesama pekerja. Solidaritas dan bantuan yang diberikan diharapkan dapat membantu proses pemulihan Albi Redha dan menginspirasi langkah-langkah serupa dalam kasus serupa di masa mendatang.
Her-spsibekasi.org
