Kegiatan PUK SPKEP SPSI BekasiMotivasiNEWS

Nara Sumber MPP PT NOK Indonesia, Ibu Qomarunisah Bagikan Kunci Sukses Berwirausaha

Wirausaha Berpikir Inovatif, Produktif, dan Kreatif adalah Kunci Kesuksesan Bisnis

Cikarang Barat, spsibekasi.org – Dalam kelanjutan kegiatan Masa Persiapan Pensiun di PT NOK Indonesia pada hari ini, Minggu 8 Oktober 2023, Ibu Qomarunisah, Kordinator Daerah UMKM Juara dan Fasilitator Nasional BPOM, memberikan pemaparan materi inspiratif kepada para peserta.

Ibu Qomarunisah, yang juga merupakan Pendamping Garda Trasfumi Kemenkop dan Kordinator Fasilitator Adopsi Digital Kementrian Kominfo, serta Pendamping Halal UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, membagikan pengalaman pribadinya sebagai seorang wirausaha. Profilnya sebagai Tim Juri Program UMKM makin memperkuat kesan berani dan inovatif dalam dunia bisnis.

 

Pemaparan dimulai dengan perbandingan antara Fixed Mindset dan Growth Mindset, di mana peserta diajak untuk percaya bahwa segalanya masih bisa berkembang dan berubah. Ibu Qomarunisah menekankan bahwa cara berpikir seseorang menentukan perilaku, sikap, pandangan, dan masa depannya.

Dalam menyampaikan kisah perjalanan karirnya, Ibu Qomarunisah menyoroti pentingnya merubah mindset zona nyaman seorang karyawan menjadi perilaku seorang pengusaha. Beliau menggambarkan tantangan yang dihadapi, seperti harus melepaskan mobil dan mengatasi kekecewaan, namun dengan dukungan keluarga, berhasil mengubah arah dan mencapai kesuksesan.

“Nara sumber juga interaktif dengan peserta MPP, menyampaikan bahwa usaha dapat dimulai dari hobi. Contohnya, pendiri Facebook, Mark Zuckerberg, berawal dari hobi pemrograman,” ungkap Ibu Qomarunisah. “Mari kita mulai memikirkan diri kita sebagai calon pengusaha.”

Ia menyoroti pentingnya pola pikir usaha yang inovatif, produktif, dan kreatif. “Wirausaha adalah kemampuan atau keberanian seseorang untuk melihat dan menilai peluang bisnis, mengambil tindakan yang tepat untuk meraih kesuksesan,” tambahnya.

Selain itu, Ibu Qomarunisah memberikan insight mengenai perjuangan, menggambarkan perjalanan seekor burung dalam menghadapi persoalan dan menemukan solusi secara berkelanjutan.

Berwiraswasta, menurutnya membutuhkan personal branding yang kuat, ketahanan terhadap cobaan, kerja keras, kegigihan, serta ketekunan. Ia juga memperingatkan beberapa penyebab kegagalan seperti usaha yang tidak jelas, kekurangan modal, skala usaha yang terlalu cepat, produk yang tidak laku, kurangnya ilmu usaha, dan peluncuran produk pada waktu yang tidak tepat.

Hmw-spsibekasi.org

Related Articles

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker