InternasionalNEWS

Audit Internasional Dorong Faber-Castell Terapkan Standar Ketenagakerjaan Global

Audit Sosial Faber-Castell Grup: BWI Global Union & IG Metal Germany Tinjau Implementasi Piagam Sosial

Bekasi, spsibekasi.org – PT Faber-Castell International Indonesia menjadi tuan rumah pelaksanaan Audit Sosial Faber-Castell Grup yang dilakukan oleh Building Wood Workers International (BWI) Global Union bersama IG Metal Germany. Kegiatan ini berlangsung pada Senin, 8 September 2025, pukul 08.00–17.00 WIB, di pabrik Faber-Castell, dan dihadiri oleh perwakilan manajemen pusat Jerman, serikat pekerja, serta tim audit internasional.

Audit ini bertujuan memastikan seluruh perusahaan di bawah naungan Faber-Castell Grup menjalankan Sosial Charter yang telah disepakati antara A.W. Faber-Castell Jerman dengan BWI Global Union. Piagam tersebut mencakup delapan prinsip utama, di antaranya: larangan penggunaan tenaga kerja paksa, tidak adanya diskriminasi di tempat kerja, penghormatan terhadap kebebasan berserikat, pemberian upah layak, pengaturan jam kerja yang manusiawi, jaminan keselamatan dan kondisi kerja yang layak, penetapan aturan kerja yang jelas, serta kepatuhan kontraktor, subkontraktor, dan pemasok terhadap standar yang sama.

Kegiatan audit diikuti oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Jasmin Redzepovic (Education Secretary & Policy Director Cement and Building Materials of BWI), Apolinar Z. Tolentino (Regional Representative BWI Asia Pasifik), Anja Bodenmuller (IG Metal of Union Faber-Castell Germany), Khamid Istakhori (Regional Program Officer BWI Asia Pacific), Armin (Manajemen A.W. Faber-Castell Germany HQ), serta manajemen PT Faber-Castell International Indonesia. Dari unsur serikat pekerja hadir Pendi Pradana dan Agus Irwanto mewakili PUK SP KEP SPSI PT FCII.

Dalam pernyataannya, Jasmin Redzepovic menegaskan bahwa hasil audit ini akan disampaikan langsung kepada pimpinan Faber-Castell di Jerman, termasuk jika ditemukan temuan atau ketidaksesuaian. Sementara itu, Khamid Istakhori menilai audit ini sebagai kesempatan penting bagi perusahaan untuk meningkatkan citra global dengan konsisten mematuhi piagam sosial serta memberi ruang lebih besar kepada serikat pekerja dalam memperjuangkan kondisi kerja yang lebih baik.

Ketua PUK SP KEP SPSI PT Faber-Castell International Indonesia, Pendi Pradana, menyampaikan harapannya agar audit ini memastikan pekerja Faber-Castell Indonesia mendapatkan hak yang sama dengan pekerja di Jerman. “Audit ini juga harus menjadi sarana diskusi, komunikasi, dan edukasi bagi seluruh serikat pekerja Faber-Castell Grup di berbagai negara dalam menghadapi tantangan hubungan industrial dan ketenagakerjaan,” ujarnya.

Audit sosial ini adalah bentuj komitmen Faber-Castell Grup untuk menjaga standar internasional dalam praktik ketenagakerjaan sekaligus memperkuat peran serikat pekerja sebagai mitra dalam membangun hubungan industrial yang berkeadilan.

Her-spsibekasi.org

Related Articles

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker