
Bekasi, spsibekasi.org – Hari Selasa, 17 September 2024, menjadi momentum penting bagi Pimpinan Cabang (PC) FSP KEP SPSI Kabupaten-Kota Bekasi dan Pimpinan Unit Kerja (PUK) SP KEP SPSI PT Fajar Surya Wisesa, Tbk, yang menunjukkan komitmen besar mereka terhadap pembangunan Pusat Pendidikan dan Pelatihan (PUSDIKLAT) KSPSI. Dalam acara yang diselenggarakan di Hotel Primebiz Cikarang, Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi, kedua institusi ini secara resmi menyerahkan donasi masing-masing sebesar Rp100.000.000,- untuk mendukung pembangunan PUSDIKLAT KSPSI.
Acara tersebut merupakan bagian dari rangkaian sosialisasi hasil Musyawarah Daerah (MUSDA) PD FSP KEP SPSI Provinsi Jawa Barat serta sosialisasi pembangunan PUSDIKLAT KSPSI, yang diprakarsai oleh Pimpinan Daerah (PD) FSP KEP SPSI Provinsi Jawa Barat. Dalam kesempatan ini, hadir berbagai elemen organisasi dari tingkat PP hingga PUK yang turut serta memberikan dukungan baik secara finansial maupun moral terhadap proyek besar KSPSI ini.
Bantuan dari PC FSP KEP SPSI Kabupaten-Kota Bekasi diserahkan langsung oleh Abdul Ghofur Muhammad, SH, selaku Sekretaris PC FSP KEP SPSI Kabupaten-Kota Bekasi, kepada Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI), Andi Gani Nena Wea, SH, MH, dalam bentuk cek senilai Rp100.000.000. Pemberian ini menandakan dukungan penuh dari PC terhadap pembangunan PUSDIKLAT yang diharapkan menjadi pusat pelatihan unggulan bagi seluruh anggota serikat pekerja di Indonesia.
PUK SP KEP SPSI PT Fajar Surya Wisesa, Tbk, juga memberikan bantuan senilai Rp100.000.000. Bantuan tersebut diserahkan oleh Ketua PUK, Usman, SH, kepada Presiden KSPSI, Andi Gani Nena Wea melalui transfer ke rekening YAYASAN PENDIDIKAN & PELATIHAN PEKERJA INDONESIA dalam pernyataannya, Usman menekankan pentingnya pembangunan PUSDIKLAT KSPSI sebagai langkah strategis dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) di lingkungan KSPSI. Ia juga menambahkan bahwa PUK SP KEP SPSI PT Fajar Surya Wisesa, Tbk, sepenuhnya mendukung program ini dan berharap PUSDIKLAT dapat segera beroperasi untuk manfaat anggota serikat pekerja di seluruh Indonesia.
Tidak hanya PC dan PUK SP KEP SPSI PT Fajar Surya Wisesa, Tbk yang memberikan bantuan pada acara tersebut. Beberapa PUK dari perusahaan lain di Kabupaten dan Kota Bekasi juga turut berpartisipasi, meskipun dalam bentuk “tanda jadi” atau “uang muka”. Di antara PUK yang ikut serta memberikan kontribusi adalah PUK SP KEP SPSI PT Eka Gunatama Mandiri, PT NOK Indonesia, PT Mattel Indonesia, dan PT Vision Ease Asia. Namun, ada juga beberapa PUK yang belum memberikan bantuan pada hari itu, dengan alasan masih perlu melakukan koordinasi internal lebih lanjut.
Pada akhir acara, total dana yang terkumpul dari PC dan beberapa PUK yang hadir mencapai Rp221.000.000. Dana tersebut nantinya akan dialokasikan untuk mempercepat pembangunan PUSDIKLAT KSPSI yang direncanakan akan menjadi pusat pelatihan untuk meningkatkan kapasitas dan keterampilan anggota KSPSI di berbagai sektor.
Sebagai informasi, pembangunan PUSDIKLAT KSPSI ini telah dimulai dengan peletakan batu pertama yang dilakukan oleh Kapolri Jenderal Pol Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., pada 7 Agustus 2024 di kawasan Jatiluhur, Purwakarta, Jawa Barat. PUSDIKLAT ini diharapkan menjadi pusat pelatihan yang mampu menyediakan fasilitas dan program-program pelatihan yang berkualitas untuk seluruh anggota KSPSI di Indonesia.
Pembangunan PUSDIKLAT ini direncanakan secara swadaya, dengan melibatkan seluruh anggota KSPSI dari berbagai daerah di Indonesia. Penggalangan dana akan terus dilakukan hingga mencapai target yang dibutuhkan untuk menyelesaikan pembangunan tersebut. Menurut perencanaan, proses pembangunan fisik PUSDIKLAT akan dimulai pada bulan Oktober 2024.
Dengan terkumpulnya dana bantuan dari berbagai pihak, termasuk dari PC dan PUK SP KEP SPSI Kabupaten-Kota Bekasi, pembangunan PUSDIKLAT KSPSI diharapkan dapat berjalan sesuai jadwal dan memberikan manfaat besar bagi seluruh anggota KSPSI di Indonesia. Presiden KSPSI, Andi Gani Nena Wea, SH, MH menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh pihak yang telah berpartisipasi dalam mendukung proyek ini. Ia juga berharap bahwa PUSDIKLAT ini dapat menjadi pusat pengembangan SDM yang unggul dan berdaya saing, serta mampu menciptakan tenaga kerja yang handal dan profesional di tengah dinamika industri yang semakin kompleks.
Presiden KSPSI, Andi Gani Nena Wea, juga menyerahkan bantuan berupa laptop dan printer kepada beberapa PUK di luar wilayah Bekasi. Pemberian alat-alat ini bertujuan untuk mendukung peningkatan kapasitas dan efisiensi kerja organisasi serikat pekerja di daerah lain, serta memastikan bahwa semua PUK memiliki akses yang memadai untuk menjalankan aktivitas administrasi dan pelatihan. Dengan bantuan ini, diharapkan dapat memperkuat jaringan dan kolaborasi antar PUK di seluruh Indonesia.
Dalam kesempatan tersebut, Presiden KSPSI, Andi Gani Nena Wea menyampaikan permohonan maaf atas keterlambatannya karena dipanggil mendadak oleh Presiden Jokowi di Istana Negara. Pada pertemuan tersebut, Andi Gani turut menyampaikan aspirasi para pekerja, khususnya terkait dengan kebijakan iuran pensiun tambahan yang dinilai memberatkan buruh. Ia menegaskan bahwa isu ini penting bagi kesejahteraan pekerja dan berharap pemerintah dapat mempertimbangkan kembali kebijakan tersebut demi meringankan beban buruh di seluruh Indonesia.
Her-spsibekasi.org